Tugas Manajemen Keuangan Lanjutan
“PT. Steel Pipe Industry of Indonesia”
Kelompok Investasi :
Bintoro Adiwijoyo (130320544)
Michael Ivandianto (130320525)
Prakhas Pradana Putra (130320544)
Ni Putu Ayu Raka Handayana Dewi (130320750)
Fidelia Ariadne (130320
Deskripsi Perusahaan
PT. Steel Pipe Industry of Indonesia, Tbk ( SPINDO ) Didirikan pada tahun 1971 dengan kantor pusat di jalan kalibutuh 189-191, Surabaya.Serta kantor perwakilan di jalan Pangeran Jakarta 55, Jakarta. SPINDO merupakan perusahaan yang memproduksi berbagai macam pipa baja atau tabung dan selalu inovatif dalam rangka memenuhi kebutuhan spesifik dari para konsumennya. SPINDO mempekerjakan 1000 karyawan.
Tujuan :
Industri kami menyediakan produk dan pelayanan yang meningkatkan kualitas hidup masyarak
Visi :
Industri kami memproduksi produk dan pelayanan kualitasnya terkenal di seluruh dunia
PT. SPINDO akan memberikan yang terbaik bagi para konsumen dengan menjamin mutu prosuk dan harga bersaing. Dalam upaya memenuhi permintaan pelanggan SPINDO secara fleksibel megikuti arus pelanggan sehingga memperkecil presentasre penolakan . PT. SPINDO enerapkan program sistem evaluasi mutu yang ketat yang mengharuskan setiap pipa mengalami uji tekanan tinggi untuk menghindari kebocoran sehingga menjaga standar mutu produk.Sehingga diterimalah sertivikat Internasional ISO 9002 dan API 5I oleh perusahhan. Perusahan kami selalu menggunakan standar peralatan uji coba yang tinggi misalnya Hidrostatic, Machine, Holiday Derector, Theckness Gauge dan sebagainya. Produk kami memenuhi standar kualitas ASTM, BS, JIS, ISO, API, AS ,SNI dan standar nasional seperti ASTM, VS, JIS, API, dan SSL. Jaminan mutu produk kami telah dikenal dunia luas seperti Jepang, Singapore, Taiwan, Amerika, Australia dsb. Adapun produk yang kami produksi di tiap Unit sebagai berikut :
Unit LokasiProdukUnit IRungkut Industri I SurabayaStraight Welded Steel Pipe (ERW)
Galvanzation Service
Manufakturing of General Steel
Unit IIRungkut Industri II SurabayaStaright Welded Steel Pipe (ERW)
Galvanzation Service
Coil Center
Unit IIIWarugunung – SurabayaStainless Steel Pipe
Straight Welded Steel Pipe (ERWUnit IVBeji Pasuruan Spiral Welded Steel Pipe Steel Coating ServiceUnit VKawasan Industri Mitra KarawangMechanical/Automative Tubes
sebagai bukti standar yang tinggi kualitas, kami bangga untuk mengumumkan bahwa kami telah mengantongi sertifikasi internasional berikut :
ISO 9001 : 2008
ISO/TS 16949
API L5 – 0313 (SPIRAL)
API L5 – 0475 (ERW)
SNI
Perusahaan SPINDO telah berpengalaman ekspor ke Negara seperti Jepang, Singapura, Taiwan, Amerika, Astralia, dan sebagainya
2. Analisis Beta Saham
Perhitungan nilai beta dapat diperoleh dengan menggunakan regresi. Analisis regresi menunjukkan hubungan antar dua variabel yaitu variabel dependen dan variabel independen. Dalam perhitungan ini, yang menjadi variabel dependen adalah return saham, dan yang menjadi variabel independen adalah return pasar
Analisis Regresi
Berdasarkan analisis regresi yang telah dilakukan, maka persamaan regresinya adalah sebagai beikut:
Y = α + β X
Keterangan :
Y : Return Saham α : Intercept/alpha
X : Return Pasar β : Koefisien Regresi (mewakili Beta)
Berikut hasil persamaan regresi yang kami dapat menggunakan program excel:
Arti Beta
Dilihat dari koefisien konstanta dan variable :
1.koefisien konstanta sebesar -0,000125733494898408 artinya bahwa tanpa adanya IHSG maka tingkat RI adalah sebesar -0,000125733494898408
2.koefisien variable IHSG sebesar 0,661360987 artinya bahwa IHSG mempunyai pengaruh positif terhadap RI, jika IHSG naik 1 satuan maka akan mengakibatkan RI naik sebesar 0,661360987 satuan.
Dari data yang telah di analisis dengan analisis regresi, maka beta saham yang diperoleh Steel Pipe Industry, Tbk dari tanggal 2 januari 2010 sampai dengan 28 maret 2015 adalah 0,661360987 yang berartinya beta positif.Maka, perubahan Ri (saham Steel Pipe Industry, Tbk) searah dengan perubahan indeks saham, Beta saham < 1, artinya pergerakan perubahan harga saham lebih kecil dari perubahan indeks saham / disebut sebagai saham pasif karena return saham meningkat atau menurun lebih kecil dibandingkan dengan return pasar. Saham dengan koefisien beta < 1 umumnya lebih pasif dari pasar, Pada suatu kesempatan, harganya tingkat kenaikan harga tidak melebihi kenaikan pasar atau Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Namun, pada saat pasar sedang turun, harganya tidak akan turun lebih cepat dari pasar. Artinya, jika pasar sedang naik, saham tersebut akan mengalami kenaikan yang kurang dari pasar. Akan tetapi, jika pasar sedang turun, harga saham akan turun kurang dari penurunan pasar.
2 Januari 2010 – 21 Maret 2015
Berdasarkan grafik di atas dapat kita lihat bahwa harga saham (harga penutupan) dan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang dikumpulkan dari tanggal2 Januari 2010 – 21 Maret 2015, pada tanggal 12 Agustus 2013 mengalami kenaikan Return Saham (Ri) sebesar 0,119284294 dibanding Return Pasar (Rm) yang hanya sebesar 0,0016660992 yang berarti tingkat pengembalian saham lebih besar daripada tingkat pengembalian pasar. Pada 22 September 2011 Return saham juga mengalami penurunan sebesar -0.11932 dan pada saat yang sama Return Pasar sebesar -0.08881. Dari grafik return saham, dapat diperoleh kesimpulan bahwa return saham Indo Tambangraya Megah mengalami pergerakan yang fluktuatif, namun pada masa-masa tertentu mengalami kenaikan dan penurunan secara signifikan. Jika Return Saham naik maka Return Pasar akan naik dan begitu pula sebalikny
3. Grafik Ri dan Rm
Analisis Regresi Sederhana
Regression StatisticsMultiple R0.222514706R Square0.049512794Adjusted R Square0.047630641Standard Error0.03245777Observations507ANOVA dfSSMSFSignificance FRegression10.0277140.02771426.306467834.16E-07Residual5050.5320210.001054Total5060.559735 CoefficientsStandard Errort StatP-valueLower 95%Upper 95%Lower 95.0%Upper 95.0%Intercept-0.0001257330.001442-0.087190.930557563-0.002960.002708-0.002960.0027080.0052254140.6613609870.1289465.1289834.15941E-070.4080250.9146970.4080250.914697
Analisis Hipotesa
Tentukan Ho dan Ha
Ho : tidak ada hubungan yang significan antar harga saham ISSP dan harga saham IHSG
Ha : ada hubungan yang significan antar harga saham ISSP dan harga saham IHSG
Tentukan Kriteria
Membandingkan P-Value dengan α
P-Value > α ( Ho diterima
P-Value ≤ α ( Ho ditolak
Uji Statistik
P-Value = 0,930557563
Keputusan
Membandingkan P-Valu dengan α
P-Value (0,930557563) > α (0,05)
Ho Ditolak
Kesimpulan
Jadi, ada hubungan yang significan antar harga saham ISSP dan harga saham IHSG
Kebijakan Deviden 2015
PT. Steel Pipe Industri of Indonesia, Tbk membayarkan devidennya pada tanggal 20 November 2014. Deviden yang di bagikan berdasarkan rasio pembayaran 7 % dari raihan laba bersih tahun lalu sebesar Rp 203,56 milyar. Terkait dengan kinerja sepanjang 2013 dibukukan laba bersih Rp 203,56 miliar 83,1% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp 111,18 Miliar. Deviden akan dibayarkan untuk tahun buku 2013 sebesar Rp 2 per saham senilai Rp 14 Miliar.
Kenaikan laba ini disebabkan karena penghematan dari biaya produksi dan perubahan komposisi penjualan dengan menjual lebih banyak produk dengan marjin yang tinggi sehingga menghasilkan laba yang tinggi. Seiring dengan meningkatnya nilai penjualan PT. Steel Pipe Industri of Indonesia, Tbk (SPINDO) mengalami pertumbuhan 14 % menjadi Rp 3,5 triliun dibandingkan dengan tahun 2012 sebesar Rp 3,1 triliun.
Return saham PT. Steel Pipe of Indonesia, Tbk mengalami pertumbuhan yang cukup setabil pada 06 November 2014 sampai dibayarnya deviden kepada para investor yang akan direalisasikan pada 20 November 2014. Pada tanggal 3 Desember 2014 tersebarnya kasus etika di PT. Steel Pipe Industri of Indonesia terkait kasus magang ilegal 30 perse yang jumlahnya sekitar 500 orang di Internet dan surat kabar yang terjadi di Karawang Jawa Barat.
Data Return Saham Sebelum dan Sesudah Payment Date :
Return Saham Sebelum Payment DateReturn Saham Sesudah Payment Date269263270281274290266294272288268296266286264282265277269263
Uji Beda rata-rata T-test
Paired Samples CorrelationsNCorrelationSig.Pair 1Sebelum & Sesudah10-.218.545
Paired Samples StatisticsMeanNStd. DeviationStd. Error MeanPair 1Sebelum268.5000103.274481.03548Sesudah280.30001015.311944.84206
Analisis : Perbandingan Sig dengan α
0.048 < 0.05 = ada hubungan
Perbandingan T-test dengan α
-2.283 < 0.05 = ada hubungan
Analisis Hipotesa berdasarkan Paired Sample T-test
α = 5% (0,05)
Jawab :
Tentukan Ho dan Ha
Ho : tidak ada perbedaan antara return saham sebelum payment date dengan return saham
Sesudah payment date
Ha : ada perbedaan antara return saham sebelum payment date dengan return saham sesudah
Payment date
Tentukan Kriteria
Membandingkan P-Value dengan α
P-Value > α ( Ho diterima
P-Value ≤ α ( Ho ditolak
Uji Statistik
P-Value = 0,00263598
Keputusan
Membandingkan P-Valu dengan α
P-Value (0,00263598) < α (0,05)
Ho Ditolak
Kesimpulan
Jadi, ada perbedaan antara return saham sebelum payment date dengan return saham sesudah payment date. Bisa disimpulkan jika dari analisis dan ditolaknya Ho bahwa kebijakan dividen berdampak pada harga saham
KESIMPULAN
Dari analisis Ri dan Rm diatas dapat kita lihat bahwa harga saham ISSP dan IHSG selalu berfluktuasi atau berubah-ubah. Dari grafik harga saham dan IHSG diatas, kita dapat melihat jelas bahwa harga saham dan IHSG tidak bersifat konstan atau tetap. Pada grafik pergerakan return saham dan IHSG kita dapat melihat pergerakan saham PT. Steel Pipe Industry of Indonesia dengan kode ISSP. Terlihat perubahan yang sangat significan dari bulan satu ke bulan lainnya terdapat kenaikan dan penurunan yang sangat cepat antar harga saham dan IHSG.
Pada analisis hipotesa regresi berganda yang dilakukan diatas, return saham dan IHSG kita mendapatkan kesimpulan bahwa terdapat hubungan antara return saham dan IHSG karena P-Value < α. Sedangkan pada analisis hipotesa paired sample T-test, kita mendapatkan hasil bahwa Ho ditolak. Artinya terdapat perbedaan antara return saham sebelum payment date dengan return saham sesudah payment date yang menandakan bahwa ada dampak yang ditimbulkan oleh kebijakan dividen ISSP terhadap harga saham.
